Muka Polos Sederhana, Tapi Cowok Ini Bisa Pikat Cewek Kanada Cantik Sampai Nikah

Muka Polos Sederhana, Tapi Cowok Ini Bisa Pikat Cewek Kanada Cantik Sampai Nikah

Yang namanya hubungan jarak jauh pada umumnya memang sangat berat dijalani. Meski internet dan segala kecanggihan gadget saat ini bisa membuat pasangan LDR merasa dekat, tapi kesetiaan pasangan tetap saja jadi masalah yang kerap dipertanyakan. Jika beberapa saat lalu kita digegerkan dengan pasangan Zulfikar dan Ilaria si bule asal Italia yang akhirnya menikah, mungkin kisah Romel dan Elodie ini nggak kalah kalah manis. BERITA UNIK

Kedua insan yang terpisah dua benua tersebut menjalani hubungan jarak jauh dalam waktu yang luar biasa lama. Namun nyatanya, keduanya bisa menjaga perasaan dan kesetiaan masing-masing hingga takdir mempertemukan mereka dalam ikatan yang resmi. Biar nggak penasaran, berikut ini adalah kisah Elodie dan Romel selengkapnya. TIPS KESEHARIAN

Pertama kali berkenalan melalui Facebook

Sepertinya Mark Zuckerberg memang sosok yang paling berjasa dalam mempermudah pertemuan dua insan yang terpisah jarak. Sama halnya dengan Ilaria dan Zulfikar yang memulai hubungan pertemanan melalui obrolan chat Facebook, Romel dan Elodie juga pertama kali berkenalan melalui media sosial tersebut. Pertemanan mereka dimulai tahun 2009 lalu. INFO MENARIK

Meski terpisah jarak 8.000 mill, namun komunikasi mereka berjalan dengan sangat baik. Persahabatan pun terjalin. Namun siapa sangka, seiring bergulirnya waktu keduanya menemukan sebuah kecocokan dan ikatan batin yang begitu kuat, meski keduanya saat itu hanya bisa melakukan chat dan video call saja.

Akhirnya bertemu pertama kali di tahun 2012

Tiga tahun berselang sejak keduanya berkenalan di Facebook, keduanya seolah nggak lagi mampu menahan rasa rindu ingin bertemu. Elodie akhirnya memutuskan untuk terbang ke Filipina demi bisa bertemu dengan pujaan hatinya. Dalam kunjungannya ke negara di Asia Tenggara tersebut, Elodie begitu bahagia. Bagaimana tidak? Harapannya untuk berjumpa dengan Romel akhirnya terlaksana.

Selama di Filipina, Elodie banyak menghabiskan waktu dengan Romel. Tak lupa, mereka juga mengabadikan momen pertemuan itu dengan berkali-kali berfoto bersama. Namun sayang, waktu mengharuskan Elodie untuk segera pulang ke negaranya. Mereka akhirnya berpisah jarak lagi.

Tetap berkomitmen untuk setia

Meski pertemuan mereka begitu singkat, namun keduanya tetap berkomitmen menjaga perasaan yang terlanjur dalam. Baik Elodie dan Romel terus terhubung di dunia maya. Keduanya saling memberikan support untuk menjaga hubungan meski jarak memisahkan. Melalui unggahan foto di Facebook, tak jarang mereka menunjukkan perasaan masing-masing.

Misalnya saja beberapa foto mereka yang dikolase dan dipenuhi nama mereka berdua lengkap dengan kata ‘Forever’. Kadang Elodie juga menuliskan rasa cintanya pada Romel di selembar kertas, lantas menunjukkan foto tersebut di beranda Facebook. Meski kadang terlihat seperti bocah alay, tapi kisah mereka tetap saja terlihat manis.

Memutuskan untuk menikah

Bergulirnya waktu ternyata tidak meluluhkan cinta mereka. Hingga akhirnya keduanya mantap untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius. Elodie membulatkan tekat untuk kembali ke Filipina untuk menikah dengan pujaan hatinya. Elodie tinggal di Filipina dan keduanya akhirnya resmi terikat oleh tali suci.

Mempertahankan hubungan jarak jauh selama bertahun-tahun bukanlah yang yang mudah. Namun, nyatanya baik Elodie dan Romel mampu melewatinya dengan baik. Semuanya memang tergantung dari niat hati dan keyakinan. Saling setia dan percaya adalah modal utama pasangan LDR. Kisah ending bahagia pasangan beda benua ini sukses membuat banyak orang terharu. Romel dan Elodie benar-benar jadi inspirasi bagi banyak pasangan, terlebih bagi mereka yang tengah di posisi Long Distance Relationship.

Nggak peduli jarak, kalau masing-masing bisa menjaga perasaan dan kesetiaan, ending kebahagiaan pasti bisa didapatkan. Semoga kisah di atas bisa menjadi inspirasi bagi kita, bahwa cinta sejati pasti akan dipertemukan tak peduli jarak memisahkan. Jangan lupa selalu setia, ya!