Jangan Ngaku Dewasa Kalau Masih Bangga di 7 Hal yang Gak Banget Ini!

Jangan Ngaku Dewasa Kalau Masih Bangga di 7 Hal yang Gak Banget Ini!

Ada sebuah pepatah umum yang mengatakan bahwa menjadi tua itu pasti, tapi menjadi dewasa itu pilihan. Ya, menjadi dewasa bisa kamu pilih. Masalahnya gak semua orang yang mengaku dewasa ternyata benar-benar dianggap dewasa oleh orang sekelilingnya. BERITA UNIK

Kalau kamu memang sudah dewasa atau mengaku dewasa, ada beberapa rasa bangga yang gak banget untuk kamu tunjukkan secara langsung. Apa saja? Ini 7 di antaranya! TIPS KESEHARIAN

1. Ketika barista cafe langsung meneriakkan dengan keras pesanan kopimu yang seperti biasa, bahkan sebelum kamu menyapanya, sesaat setelah masuk dari pintu. INFO MENARIK

Karena mungkin kamu terlalu sibuk, banyak sekali urusan di mana-mana, sampai-sampai kamu datang ke cafe itu setiap hari.

2. Ketika kamu mengaku selera musik atau filmmu unik, misalnya bergenre indie.

Ya, kamu memang paling unik. Luar biasa unik sekali. Seperti kebanyakan orang lainnya.

3. Ketika banyak teman menghubungimu dengan awalan percakapan "lagi sibuk gak?".

Memang bagus kalau ada seseorang yang butuh bantuanmu, itu artinya kamu masih diingat. Tapi kamu perlu mawas diri ketika percakapaan seperti itu jauh lebih banyak, daripada ajakan bersenang-senang bersama mereka.

4. Ketika seorang pelayan resto atau warung makan menyapamu seperti orang yang benar-benar terlampau akrab, meskipun bukan kerabat.

Memang itu akan membuatmu terlihat seperti orang yang supel. Namun tahukah kamu bahwa itu justru bisa menunjukkan bahwa selera makanmu itu-itu saja, di tempat yang itu-itu saja.

5. Ketika kamu seakan selalu tahu melakukan sesuatu dengan lebih cepat, tapi dengan cara yang curang.

Ini akan membuat orang sekitarmu mempertanyakan integritas dan kejujuranmu dalam segala hal. Kamu akan jadi kurang dipercayai hal yang penting.

6. Ketika kamu menyatakan dengan percaya diri bahwa kamu pemarah, orang yang kasar, gak sabaran, nakal, boros dan memiliki sikap buruk lainnya.

Mengakui dan menyadari bahwa kamu punya sikap buruk itu bagus, agar kamu belajar memperbaikinya. Namun mengumumkannya pada orang sekelilingmu, gak cuma seakan mengemis pemakluman mereka, tapi secara gak langsung juga menyatakan bahwa kamu orang yang sulit belajar untuk jadi lebih baik.

7. Ketika kamu menceritakan bahwa kamu memiliki banyak sekali mantan kekasih dibandingkan rata-rata orang lainnya.

Ya, mungkin ada orang yang akan berpikir positif bahwa kamu lebih banyak pengalaman soal hubungan asmara. Namun, percayalah, bahwa jauh lebih banyak orang yang akan memandang bahwa kamu gak becus dalam hubungan. Karena kebanyakan orang akan berpikir bahwa jago tidaknya seseorang dalam hubungan itu diukur dari awetnya, bukan dari banyaknya dengan orang yang berbeda.

8. Ketika kamu menceritakan bahwa sudah sering mengalami masalah serupa, jadi tahu banget cara menyelesaikannya.

Bukan hanya berisiko kamu dinilai sebagai orang yang gak belajar dari kesalahan karena jatuh terus pada masalah yang sama. Namun kalau kamu memang berpengalaman, maka lakukanlah, selesaikan masalahnya, jangan hanya banyak bicara.

9. Ketika kamu menceritakan berulang kali tentang prestasi dan pencapaianmu, padahal bukan dalam kondisi seseorang bertanya tentang pengalamanmu itu.

Banyak orang sukses yang disegani mengatakan bahwa hal paling bikin risih yang didengar orang lain adalah prestasi yang keluar dari mulutmu sendiri. Biarkan itu diceritakan oleh orang lain, atau bahkan lebih baiknya jika itu ditunjukkan dari hasil bermanfaatnya dirimu yang bisa mereka rasakan, bukan hanya dari cerita.

Sebagai seseorang yang sudah dewasa atau mengaku dewasa, kamu perlu segera berhenti untuk terlalu bangga pada hal yang sudah disebutkan di atas. Memang, menjadi dewasa itu gak mudah, tapi bisa dipelajari dan dilatih karena ada orang-orang yang sudah membuktikannya kan?