Kenapa Banyak Orang Merasa Ingin Pup Ketika Baru Sampai di Rumahnya?
Kenapa Banyak Orang Merasa Ingin Pup Ketika Baru Sampai di Rumahnya? |
Kamu gak sendirian jika beberapa kali di tempat umum merasa kebelet pup, tapi ketika sudah siap untuk pup, rasanya malah hilang. TIPS KESEHARIAN
Menurut penelitian yang dipublikasi dalam bentuk artikel di The Atlantic, ini terjadi secara normal pada orang di seluruh dunia. Fenomena ini sering terjadi terutama di tempat yang kamu baru pertama kali menggunakan toiletnya, kecuali jika rasa kebeletmu benar-benar parah atau kamu sedang diare. INFO MENARIK
Hampir semua orang mengatakan bahwa rasanya berbeda jauh lebih nyaman ketika pup di toilet tempat tinggal sendiri.
Penelitian ini dilakukan oleh tim yang dipimpin Nick Haslam, seorang profesor psikologi dari University of Melbourne. Dalam penelitiannya, ia menjelaskan bahwa rasa tanpa beban saat pulang ke rumah adalah sinyal aman yang secara otomatis dikirimkan ke tubuh untuk memperlancar pup.
Rasa gak familiar pada tempat yang asing adalah yang membuat aktivitas pupmu menjadi gak lancar.
Yang utama dalam catatan penelitian ini adalah kamu gak secara aktif berpikir soal ini. Kamu tetap akan kesulitan memperlancar keluarnya pupmu gak peduli seberapa pun ekstrimnya kamu mengatur posisimu. Karena uniknya, semua terjadi secara otomatis. Tubuhmu dan pencernaanmu bereaksi secara otomatis dengan kondisi yang gak familiar.
Ketika kamu melewati pintu tempat tinggalmu, rasa kebelet pup itu akan datang dengan lebih kuat dan itu ada alasan ilmiahnya.
Saat kamu melangkah melalui pintu tempat tinggalmu, kamu akan melihat, membaui, mendengar dan merasakan hal yang sudah familiar. Dengan begitu, pikiran dan tubuhmu otomatis akan lebih rileks, termasuk pencernaanmu. Karena itulah rasa kebeletnya makin menjadi-jadi, seakan lebih darurat untuk keluar.
Itulah sekilas penjelasan ilmiah tentang pup. Jadi kamu gak bisa mengontrol kekuatan rasa kebelet pup, tapi rasa kebelet itulah yang mengontrolmu. Kamu harus menurutinya, walaupun kamu merasakan hal yang berbeda.
Post a Comment