6 Hal Ini Cuma Akan Dikatakan oleh Orang yang Narsis Akut

6 Hal Ini Cuma Akan Dikatakan oleh Orang yang Narsis Akut

Narsis bukan hanya soal hobi selfie atau selalu memuji diri sendiri, tapi bisa jadi lebih dari itu. Orang yang narsis akut diketahui kurang baik dalam menjalin hubungan pertemanan, karena hidup seakan berputar pada dirinya sendiri. Nah, 6 hal ini cuma akan dikatakan oleh orang yang memiliki tingkat kenarsisan akut! TIPS KESEHARIAN

1. "Aku satu-satunya orang yang berjuang di kelompok ini. Tanpa aku, kelompok ini pasti sudah gagal dari awal." BERITA UNIK

Pembicaraan orang ini akan melulu soal "aku", gak peduli seperti apapun situasi kondisinya. Kamu gak tahu seberapa besar kontribusi seseorang pada sebuah kelompok, apalagi jika dia gak mencerita-ceritakannya. Karena ada beberapa orang yang bekerja tanpa harus terlihat. Yang dipentingkan dalam kelompok adalah komunikasi, jadi bertanyalah sebelum dengan frontal menilai seseorang dan telanjur malu berlebihan menilai dirimu sendiri. INFO MENARIK

2. "Kamu itu gak becus!"

Atau bisa juga mengatakan, "kamu kan gak sesibuk aku?" adalah salah satu tanda orang narsis akut. Orang-orang seperti ini akan langsung merasa bahwa aktivitasnya yang paling sibuk, masalah hidupnya yang paling berat atau tanggung jawabnya yang paling besar dibandingkan orang-orang sekitarnya. Padahal ia belum bertanya dulu pada orang di sekitarnya, yang bisa jadi menyembunyikannya secara lebih dewasa. Kebanggaan diri di balik berbagai keluhan itu akan membuat kebanyakan orang risih.

3. "Kenapa ya aku gak punya teman? Tapi gak masalah sih!"

Jauh dalam hatinya, ia sudah menyadari bahwa sikap dan pembawaannya di lingkungan itu susah diterima. Orang ini juga menyadari bahwa ia gak punya banyak teman karenanya. Namun ia gak bersedia untuk memaksa dirinya sendiri belajar menjadi pribadi lebih baik. Ia akan terus protes bahwa ia gak banyak teman, tapi ia tetap merasa bangga dengan karakter yang membuatnya gak disenangi banyak orang itu.

4. "Gak bisa, karakterku memang sudah begini!"

Gak ada pengobatan medis yang bisa dilakukan untuk mengobati keegoisan, walaupun depresi atau bipolar yang juga tergolong penyakit kepribadian, tetap bisa diobati secara medis. Keegoisan yang sangat tinggi sampai mengharuskan semua orang sekitarnya memakluminya itu susah disembuhkan sampai ia sendiri sadar bahwa karakternya sendiri lah yang membuat gak disukai orang kebanyakan, bukan orang lain yang perlu berusaha keras memahaminya.

5. "Kamu masih sayang/peduli sama aku gak?"

Ada rasa bersalah dalam diri orang ini, tapi itu dilandasi atas kebutuhan diri sendiri. Orang yang bertanya seperti itu cenderung mementingkan kenyamanan dirinya sendiri dengan memastikan bahwa orang lain masih bisa tahan dengan sikapnya. Toh apapun jawaban orang lain, ia cenderung akan tetap mempertahankan sikapnya.

6. "Aku gak suka sama caramu!"

Orang yang langsung menyalahkan orang lain adalah orang yang selalu ingin menguasai percakapan. Orang yang mengatakan hal seperti ini cenderung susah diajak diskusi, karena ia susah berpikir rasional untuk memahami alasan orang lain. Baginya pemikiran orang yang gak sejalan dengan pikirannya itu sudah pasti salah.

Apakah kamu mengenal seseorang dengan ciri-ciri ucapan seperti di atas? Atau apakah kamu menyadari bahwa itu dirimu sendiri? Bangga pada dirimu sendiri itu penting agar tetap semangat dan termotivasi menjalani aktivitasmu, tapi jangan berlebihan ya.